Search

Wednesday, June 25, 2008

Mengontrol Mata dan Kalori

Hasil penelitian tentang obesitas menyebutkan bahwa dibandingkan perut, mata lebih berperan dalam mempengaruhi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh. Mata dapat mendorong kita untuk tetap makan sampai makanan yang ada di piring tak tersisa, tak peduli apakah itu dalam porsi yang besar atau porsi kecil. Departemen Ilmu Pangan dan Gizi Masyarakat Universitas Illinois di Urbana telah membuktikan pernyatan tersebut. Hasil survey yang dilakukan terhadap dewasa Amerika telah menunjukkan bahwa lebih dari separuh responden menyatakan bahwa mereka akan terus makan sampai makanan yang ada di piring mereka habis. Apalagi bila acara makan tersebut dilakukan bersama teman-teman, orang tua atau kerabat. Biasanya, bila yang lain tetap makan, kita akan juga terpancing untuk tetap makan. Selain itu, acara makan bersama sering membuat kita ngobrol sehingga tak memperhatikan berapa banyak kalori yang telah kita makan.

Sebuah percobaan telah dilakukan untuk membuktikan hubungan antara makan bersama dengan peningkatan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh dan kecenderungan seseorang untuk menghabiskan makanan yang ada di depannya sampai tak tersisa. Penelitian ini dilakukan terhadap 54 orang dewasa Amerika. Mereka diminta untuk mencoba resep terbaru dari sup. Mereka diminta untuk makan sebanyak yang mereka inginkan. Secara diam-diam, beberapa dari responden ini memiliki mangkuk yang disambungkan ke panci sup yang besar melalui sebuah pipa. Pipa inilah yang secara otomatis akan mengalirkan sup ke dalam mangkuk sehingga mangkuk tidak akan pernah kosong.

Ternyata para responden ini tidak merasa bahwa mereka telah makan 73% lebih banyak dibandingkan responden dengan mangkuk normal. Dan lebih aneh lagi, mereka tidak merasa lebih kenyang dibandingkan responden yang lain walaupun pada kenyataannya mereka telah makan dalam jumlah yang jauh lebih banyak. Ketika ditanya berapa perkiraan jumlah kalori yang telah mereka makan, responden yang memiki mangkuk yang dapat mengisi secara otomatis, meleset 140 Kalori lebih rendah daripada kalori yang sebenarnya. Sedangkan responden yang memilki mangkuk normal hanya meleset 32 Kalori. Pengakuan mereka ini benar-benar telah membuktikan bahwa makan bersama telah membuat mereka tidak peduli jumlah kalori yang mereka makan dan mereka mempunyai kecendrungan untuk menghabiskan apa yang ada di depan mata.

Nah, jika kamu seperti salah satu dari mereka yang mempunyai kebiasaan tersebut, ada baiknya Anda mengikuti tips berikut :

1. Bila Anda makan, hindarilah penggunaan piring/mangkuk dalam ukuran besar

2. Jika Anda makan di restauran, usahakan untuk memesan makan dalam small size terlebih dahulu. Bila Anda merasa masih kurang, baru Anda menambah porsi makan Anda

3. Bila menu makanan yang ada hanya tersedia dalam satu ukuran, ada baiknya terlebih dahulu Anda sisihkan sebagian porsi makan Anda ke dalam box makan. Dengan demikian mata Anda hanya akan melihat sebagian porsi yang ada

No comments:

Sharing health knowledge and herbal medicines